Akhir Tahun, Rafting Cisadane Disesaki Pengunjung Dari Lansia Hingga Anak-anak

Joeang Elkamali
Dec 16, 2023

Sejumlah peserta mengikuti olahraga ekstrem arung jeram di Cisadane. Foto: ist

Agus Santosa (60 tahun) mengaku masih tertarik untuk mengikuti arung jeram bersama koleganya. Meski berkali-kali merasakan rafting saat muda, Agus tak pernah bosan mengarungi sungai deras penuh gelombang di usia senjanya.

"Seru, tapi juga menegangkan. Sebenarnya, kita ikuti saja arahan instruktur agar bisa mengarungi sungai dengan lancar. Tapi kadang-kadang, ada saja rintangan alam yang juga harus diselesaikan bersama," kata Agus belum lama ini.

Selama perjalanan rafting dilalui, para peserta akan melihat pemandangan menarik. Usai melewati jeram, Agus dan sejumlah rekannya menyempatkan diri berlabuh untuk beristirahat di warung pinggir sungai sekaligus menyantap kopi dan gorengan hangat. Namun, santapan itu harus kita bayar ya, peserta yang tidak membawa uang, jangan coba-coba untuk menikmati sajian itu, kasian tukang warungnya jika tak bayar.

Namun, setelah istirahat sebentar, kita juga dihadapkan pada jeram-jeram lain yang menegangkan. Terlebih di jeram ke-empat, menuruni bendungan air dengan kemiringan 45 derajat. Saat melewati bendungan ini, debar jantung berdegup kencang.

"Serasa jantung ingin copot saat melewati bendungan. Tapi, kita jadi merasa senang setelah melewatinya. Cuma sayang, perahu karet yang kita gunakan sedikit kempes, jadi kurang menegangkan. Tapi, ini menjadi pengalaman tidak terlupakan loh," ucap Agus.

Untuk menikmati Alamanda Rafting, peserta hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp285 ribu, harga tersebut sudah termasuk makan siang, snack, asuransi transport lokal dari lokasi akhir menuju lokasi awal, alat dan pemandu lokal.***


1 2
Post a Comment

Comments 0