Gunakan Teknologi Anti Bocor, Dua Ribu Warga Kemayoran Dialiri Air Perpipaan

Isma Nanik
Nov 24, 2023

Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono meninjau pemasangan jaringan pipa air bersih di Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat. Foto: PPID Jakarta

KOSADATA - Dua ribu warga Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat kini dapat menikmati aliran air perpipaan setelah menanti 38 tahun. Bahkan, instalasi perpipaan air minum di Kelurahan Kebon Kosong itu memakai teknologi antibocor.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama dengan jajaran Direksi PAM Jaya juga meninjau pemasangan jaringan perpipaan air minum di Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Jumat (24/11/2023). Upaya ini dalam rangka mewujudkan kedaulatan air di Jakarta, dengan target 100 persen pada 2030 mendatang.

Ketua RW 04 Kelurahan Kebon Kosong, Sardjono mengatakan, warga sudah berupaya meminta PAM Jaya agar masuk menyediakan air perpipaan sejak 1992 lalu. Hingga kini, kata dia, keinginan warga tersebut baru terwujud.

“Selama ini untuk minum kami beli dari gerobak, kalau untuk mandi pakai air tanah. Kami ucapkan terima kasih kepada Pak Dirut PAM Jaya yang sudah masuk (menyediakan air perpipaan) ke wilayah kami,” ujar Sardjono di lokasi pada Jumat (24/11/2023).

Menurut dia, Pemerintah DKI Jakarta lewat Dinas Perumahan bahkan sudah memperbaiki saluran yang ada di wilayahnya untuk pemasangan pipa air beberapa waktu lalu. Akhirnya pipa air bersih PAM Jaya kini bisa terhubung ke masyarakat sekitar.

“Baru ini terlaksana dan kami juga berterima kasih kepada pak Pj Gubernur yang telah meresmikan saluran PAM yang ada di wilayah RW 04 dari RT 1 sampai 4,” ucapnya.

Sardjono mengatakan, lambatnya pemasangan pipa air bersih karena ada tarik ulur tentang status lahan di sana. Diketahui beberapa bidang lahan tersebut milik Kementerian Sekretariat Negara dan Pemerintah DKI Jakarta.

“Kendalanya (tanah) negara di atas negara, karena (lahan) kami punya Setneg


1 2 3

Related Post

Post a Comment

Comments 0