Kiai Banyak yang Terlantar di Peringatan Satu Abad NU, Ketum PBNU: Saya Mohon Ampun!

Abdillah Balfast
Feb 11, 2023

KOSADATA - Resepsi peringatan Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Selasa (7/2/2023), telah sukses digelar. Peringatan tersebut, juga menyajikan kisah suka maupun duka di baliknya. 

Salah satunya, terkait para Kiai yang kesulitan untuk merengsek memasuki pintu acara. Alhasil, banyak dari mereka yang hanya berdiam di luar bersama masyarakat yang lain. 

Hal ini, juga terlihat dari beberapa laporan netizen di postingan instagram Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf pada Selasa (7/2/2023). Di sana, nampak beberapa netizen mengomentari banyaknya kiai yang kedapatan diperlakukan berbeda dengan pejabat. 

"Banyak kiai-kiai sepuh nasional yang tidak bisa masuk stadion, jalan kaki jauh, patwalnya dikhususkan para menteri dan pejabat," tulis komentar @nawa_billah, dikutip Sabtu (11/2/2023). 

Tak tinggal diam, Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya kemudian memposting permintaan maaf kepada kiai hingga Rais Aam atas banyaknya kekurangan di acara tersebut. 

"Saya mohon ampun kepada Yang Mulia Rais 'Aam dan para kiai atas kekurangan-kekurangan dalam pelaksanaan keseluruhan rangkaian kegiatan peringatan Satu Abad Nahdlatul Ulama," ucap Gus Yahya dalam akun instagram pribadinya. 

Tidak hanya itu, Gus Yahya juga turut memberikan apresiasi terhadap semua insan yang terlibat di peringatan satu abad NU. Bahkan, Ia juga meminta seluruh insan NU untuk belajar dan mengambil hikmah dalam acara tersebut. 

"Semua yang kita kerjakan, semua yang terjadi, kita kembalikan pada penglihatan Allah, Rasul-Nya, dan orang-orang beriman," tuturnya. 

"Kekecewaan, kemarahan dan caci-caci maki, kita ambil pelajaran sebisa-bisanya," sambung Gus Yahya. 

Di sisi lain, tidak bisa masuknya para kiai justru menjadi berkah


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0