Menghapus Tradisi Permusuhan Antar Sekolah

Sani Ichsan
May 11, 2023

Oleh: Enjang Tedi, S.Sos, M.Sos

Anggota Komisi V DPRD Jabar Fraksi PAN

KOSADATA - Masa remaja sering disebut sebagai masa ”storm and stress”, di mana pada masa ini mereka sedang menghadapi persoalan pencarian identitas yang rumit. Dengan kompleksitas permasalahan identitas inilah, tak heran apabila remaja banyak yang terjerumus pada pergaulan tanpa batas. 

Salah satu bukti berbahaya adalah tawuran antar Sekolah yang banyak memakan korban jiwa, terbaru meninggal dunianya siswa SMK di Kota Bogor akibat pembacokan yang dilakukan siswa lainnya menampakkan kekerasan yang meresahkan masyarakat.

Hal ini seperti yang terkandung dalam ilmu Patologi Sosial merupakan fenomena sosial yang mencerminkan kepribadian remaja yang banyak meluapkan agresivitas, sadisme, dan antisosial. Mereka seolah menjadi sekelompok remaja yang sering melakukan hal-hal yang bertentangan dengan norma-norma sosial yang berlaku di masyarakat.

Luap Kepribadian Patologis

Dari fenomena kenakalan remaja itulah, kalau hendak dianalisa dengan pendekatan psikologi sosial yang digawangi Erich Fromm, yang memandang kepribadian manusia bukan hanya luap ”libido seksual”, seperti yang diungkapkan Sigmund Freud. Tetapi, lebih dari itu.

Kepribadian manusia ditentukan oleh situasi kemanusiaan (human condition) yang berlaku sepanjang hidupnya. Human condition dalam perspektif Erich Fromm merupakan kekhususan yang terjadi pada diri manusia dan dialaminya semata-mata dalam taraf manusiawi, dan sebagai karakteristik eksistensi manusia.

Menurut Erich Fromm, manusia berlainan dengan hewan. Sejak lahir manusia dilengkapi seperangkat kemampuan naluriah yang ”siap pakai” untuk bertahan hidup dan menyesuaikan diri dengan lingkungannya. 

Namun, secara biologis manusia merupakan makhluk yang lemah. Dengan demikian yang diperlukan untuk tetap survive dalam kehidupannya adalah memanfaatkan kemampuan yang luar biasa dalam dirinya.

Erich Fromm dalam buku berjudul Man for Himself, menyebutkan tiga kemampuan


1 2 3 4

Related Post

Post a Comment

Comments 0