Program yang diinisiasi Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan (KPKP) DKI Jakarta tersebut dilakukan untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Program sembako murah ini dilakukan secara sinergi antara Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) pangan PT Food Station Tjipinang Jaya bersama Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta.
DKI Jakarta punya target untuk terus menjaga fluktuasi harga sepanjang tahun. Sehingga pada momen tertentu saat permintaan warga naik, seperti saat hari besar keagamaan, stok produk dipastikan aman dan harga terkendali.
Pemprov DKI Jakarta mengajak untuk menjalin kemitraan dengan berbagai pihak dalam penyelenggaraan kegiatan Sembako Murah.
Paket Sembako Murah dibanderol dengan harga Rp 100.000 berisi beras 5 kilogram, gula pasir 1 kilogram, minyak goreng 2 liter, dan tepung terigu 1 kilogram.
Sebanyak 500 paket sembako disediakan untuk rakyat.
Heru Budi Hartono memberikan apresiasi tidak hanya kepada pihak swasta, tetapi juga kepada PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk yang turut terlibat dalam program Sembako Murah ini
Sinergi dilakukan dalam hal penyediaan stok barang karena melihat antusiasme warga yang terus meningkat.
Dalam kegiatan Sembako Murah, warga dapat membeli paket sembako terdiri dari 5 kg beras, 2 liter minyak goreng, 1 kg gula pasir, dan 1 kg tepung terigu seharga Rp 100.000.
Apalagi yang dia tahu, Pemprov DKI juga menyediakan tas belanja dengan ragam warna saat pembagian bansos.