Kemenhub Tingkatkan Keselamatan Pelayaran di Labuan Bajo, Begini Strateginya!

Dian Riski
Sep 01, 2023

Kemenhub melakukan inspeksi keselamatan di Labuan Bajo. Foto: dok Kemenhub.

Kerangga, Perairan Pulau Mauwang, Perairan Pulau Kerangga, Perairan Pulau Tatawa, Peraiarn Pulau Siaba Kecil yang berpotensi  terjadi arus gelombang  dan angin kuat, dan Perairan Loho Kima terjadi pertemuan arus, angin kuat dan karang timbul,” kata Stephanus.

Terkait dengan hal tersebut di atas,  Stephanus meminta kepada para Pemilik/Operator/Nakhoda Kapal untuk terus meningkatkan kesadaran  pentingnya keselamatan pelayaran, diantaranya adalah :

a.Memastikan kapal yang akan berangkat telah memenuhi persyaratan kelaiklautan dengan melampirkan surat pernyataan  Nakhoda (Master Sailing Declaration);

b.Berhati-hati dan tetap waspada dalam melakukan  pelayaran dan bernavigasi dengan memperhatikan arus laut, kedalaman laut, perubahan cuaca yang tiba-tiba serta menyesuaikan dengan kondisi kapal;

c.Memastikan pemantauan kondisi cuaca sekurang-kurangnya 6 (enam) jam sebelum kapal berlayar dan melaporkan hasilnya kepada Syahbandar pada saat mengajukan permohonan penerbitan Surat Persetujuan Berlayar (SPB);

d.Memeriksa kembali jumlah penumpang yang naik memiliki tiket sesuai dengan nama yang tertera di dalam daftar penumpang serta tidak melebihi dari kapasitas yang ditetapkan;

e.Memastikan alat-alat keselamatan (life jacket dan life raft) tersedia/terpasang dalam kondisi baik dan mencakupi kapasitas penumpang di atas kapal serta life jacket wajib di gunakan selama pelayaran;

f.Memastikan alat-alat pemadam kebakaran tersedia di atas kapal di dalam ruang penumpang selama pelayaran;

g.Memastikan tanda/larangan/isyarat/petunjuk marabahaya terpasang di atas kapal dan melakukan peragaan dan demonstrasi keselamatan pelayaran secara visual maupun audiovisual sebelum kapal berlayar;

h.Selalu melaporkan dan berkoordinasi secara teknis dengan petugas KSOP Labuan Bajo, Basarnas, dan petugas terkait lainnya apabila terjadi musibah pada kesempatan pertama.

“Kami berharap agar semua pihak terkait baik petugas di lapangan maupun para Pemilik, Operator, maupun Nakhoda Kapal dapat memperhatikan dan melaksanakan pengumuman ini agar tercipta keselamatan dan keamanan


1 2 3

Related Post

Post a Comment

Comments 0