Lintasan Ketapang-Gilimanuk Akan Sibuk Saat Mudik Lebaran 2023

Dian Riski
Apr 08, 2023

KOSADATA –  Untuk mempersiapkan pelaksanaan Angkutan Lebaran, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat menggelar rapat koordinasi membahas Kesiapan Sarana dan Prasarana Masa Angkutan Lebaran 2023 dengan sejumlah stakeholder terkait.

“Cara bertindak, inovasi, dan koordinasi harus kita lakukan utk menghadapi tantangan di masa Angkutan Lebaran 2023. Kita tidak hanya melihat kondisi di lintasan Merak-Bakauheni tapi juga Ketapang-Gilimanuk yang menjadi perhatian dan lintasan paling ramai ke dua. Nantinya (lintasan Ketapang-Gilimanuk) akan lebih padat lagi nanti ketika jalan tol sudah tersambung. Maka konsep penataan pelabuhan itu sesuatu yang harus diperhatikan,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Hendro Sugiatno dalam rapat di Ketapang, Banyuwangi pada Jumat (07/04).

Untuk lintas Ketapang-Gilimanuk saat ini telah disiapkan dermaga sebanyak 7 pasang dan dalam kondisi siap operasi. Sementara kapal siap operasi sebanyak 45 unit dan 4 lainnya sedang docking tahunan.

Prediksi di Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk, puncak arus mudik Lebaran 2023 akan terjadi pada H-2 dengan jumlah produksi mencapai 19.827 unit kendaraan yang ekivalensinya setara dengan 11.222 unit kendaraan kecil.

Prediksi produksi tersebut lebih tinggi +4,47% dari Realisasi Puncak Mudik Lebaran 2022. 

Sementara produksi Puncak Arus Balik Lebaran 2023 di Pelabuhan Penyeberangan Ketapang diprediksi akan terjadi pada H+2 dengan jumlah produksi mencapai 13.074 unit kendaraan yang ekivalensinya setara dengan 8.691 unit kendaraan kecil.

Prediksi produksi tersebut lebih tinggi +10,6% dari Realisasi Puncak Balik Lebaran 2022.

Hendro berharap buffer zone dapat disiapkan dengan baik untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.

“Kita harus bisa menata jangan sampai ada antrian yang begitu panjang dan upaya-upaya untuk menurunkan v/c ratio tolong dipedomani


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0