Tiru Guangzhou dan Shanghai, Heru Budi Ingin Jakarta Jadi Pusat Ekonomi Asia Tenggara

Joeang Elkamali
Sep 10, 2024

Heru Budi Hartono meresmikan Kick-Off Penyusunan Kajian Perencanaan Jakarta Menuju Kota Global. Foto: PPID Jakarta

KOSADATA - Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meresmikan Kick-Off Penyusunan Kajian Perencanaan Jakarta Menuju Kota Global di Ruang Pola, Balai Kota DKI Jakarta, pada Selasa (10/9/2024). 

 

Pj. Gubernur Heru menjelaskan,  penyusunan kajian ini berperan penting untuk menguatkan peran Jakarta sebagai Kota Global. Dalam dua puluh tahun mendatang, Jakarta ditargetkan menempati peringkat 20 besar dalam Global City Index sebagaimana Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi DKI Jakarta Tahun 2025-2045.

 

Untuk mencapai tujuan tersebut, Pj. Gubernur Heru menekankan, perlu penjabaran secara terstruktur melalui strategi yang tepat dengan mengoptimalkan sumber daya dan keunikan kota Jakarta.

 

"Optimalisasi potensi adalah kunci keberhasilan dalam bersaing dengan kota global lainnya. Sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Guangzhou melalui pengembangan bakat dan inovasi, serta Shanghai melalui pengembangan pelabuhan dan angkutan laut," katanya.

 

Ia juga menerangkan, arah pengembangan Jakarta menuju Kota Global berfokus pada perwujudan Jakarta sebagai pusat ekonomi Asia Tenggara, dengan pendapatan per kapita diperkirakan sebesar USD 86.000. Selain itu, pada pengembangan sumber daya manusia unggul, produktif, dan sejahtera dengan target Human Development Index (HDI) mencapai 92,93 dan penurunan emisi Gas Rumah Kaca menuju Net Zero Emission tahun 2050.

 

Pemprov DKI Jakarta juga terus menyusun strategi, seperti penguatan branding dan pengembangan pariwisata perkotaan, sejarah, dan maritim; pengembangan ekonomi kreatif yang berfokus pada ekspor, serta pelestarian budaya melalui


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0