Perumahan Mulia Gading Kencana (MGK) menjadi contoh nyata bahwa rumah sederhana bersubsidi pun mampu memenuhi standar bangunan hijau yang berkualitas tinggi.
Transformasi bangunan gedung hunian, termasuk rumah susun vertikal, tidak cukup hanya sekadar untuk memenuhi standar kelayakan fungsi, tetapi juga perlu menjadi Bangunan Gedung Hijau dan Bangunan Gedung Cerdas sehingga dapat berkontribusi pada perwujudan visi Indonesia menuju Bangunan Gedung Nol Emisi (Net Zero Emission) di tahun 2060.
Penerapan BGH dilakukan melalui pengelolaan tapak dan desain bangunan yang adaptif serta penggunaan peralatan ramah lingkungan.