KOSADATA - LSM Peduli Jakarta kembali menyusuri beberapa kawasan untuk mencari lokasi warga kategori miskin ekstrem dengan pengeluaran Rp 11.633 per hari atau Rp.350ribu per bulan. Kali ini, yang dipilih adalah wilayah Jakarta Pusat.
Eksekutif Direktur Peduli Jakarta, Melny Nova Katuuk, atau akrab disapa Nova mengatakan, timnya bertemu dengan manusia gerobak dan pemulung sampah di kawasan Kampung Rawa, TPS Galur RT 10 RW 4.
Nova menyampaikan, yang pertama mereka wawancarai yakni dua orang pemulung gerobak. Menurut Nova, kedua orang tersebut merupakan warga Karawang dan tidak memiliki KTP Jakarta.
Nova menyampaikan bahwa keduanya mengaku berpenghasilan di atas Rp50ribu-100ribu per hari. Menurutnya, mereka makan dua sampai tiga kali dalam sehari dengan kisaran biaya Rp.10ribu sampai Rp.15ribu per sekali makan. Sehingga, lanjut Nova, jika ditotal biaya makan dua kali sehari bisa mencapai Rp.20ribu sampai Rp.30ribu.
"Ada namanya kita sebut inisialnya Pak S, Beliau sudah tinggal di Jakarta hampir 20 tahun. Istrinya Masih hidup dan punya 5 orang anak. 3 orang anaknya tinggal di Jakarta. Tapi Pak S ini lebih suka tinggal di jalan dari pada dengan anak-anaknya," ujar Nova kepada wartawan di Jakarta, Jumat (17/2/2023).
"Pak S ini bisa mengirimkan uang bulanan kepada istrinya di Karawang senilai satu juta rupiah per bulan. Jadi pemulung barang bekas ini bukan masyarakat miskin ekstrem," lanjutnya.
Kemudian, Nova menjelaskan, timnya melanjutkan penyusuran ke area pembuangan sampah di TPS Galur RT 10/ RW
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0