Annisa Pohan ungkap sindikat mafia tanah yang menyasar janda dan lansia. Foto: IG Annisa Pohan
KOSADATA - Istri Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Annisa Pohan Yudhoyono mengungkapkan adanya keterlibatan agen properti, notaris hingga ahli hukum dalam sindikat mafia tanah. Hal ini dia ungkapkan dalam akun instagramnya usai menemui lansia janda korban mafia tanah. Namun, Annisa Pohan tidak menyebutkan secara jelas sindikat mafia tanah itu.
"Kronologis sudah saya catat termasuk semua nama , dari nama “pura-pura pembeli”, agen property (lumayan terkenal), notaris, ahli hukum, aparat yg membantu maupun tidak membantu dan utamanya Perusahaan yang menipunya serta nama semua para pihak yang terlibat dalam sindikat mafia tanah ini," ujar Annisa Pohan dalam akun instagramnya, Jum'at (26/4/2024).
Betapa tidak, sindikat mafia tanah tersebut telah menipu ibu dari sahabatnya sendiri. Korban sindikat mafia tanah ini, tuturnya, merupakan janda yang tinggal di satu-satunya rumah peninggalan ayahanda beliau.
Menurutnya, sertifikat rumah peninggalan tersebut diambil oleh pihak yang menipu pada tahun 2017 dan belum dikembalikan hingga hari ini.
"Baru 1 yang masuk ke penjara dan yang lainnya masih bebas karena kebaikan hati tante Ade yang hanya ingin sertifikatnya kembali, sehingga beberapa sudah berbalik dari ikut si penipu hingga sekarang ikut bantu memberatkan penipu, saya apresiasi hal tersebut," katanya.
Annisa Pohan memastikan, pihaknya akan menggebuk setiap sindikat mafia tanah di manapun. Hingga kini, katanya, proses hukum sedang berjalan di pengadilan terkait kasus penipuan terhadap janda yang menyebabkan sertifikat rumah peninggalan janda itu hilang.
"Tetapi mohon yg terpenting kembalikan surat tanah tersebut sesegera mungkin kepada tante Ade, karena Sudah 7 tahun sertifikat itu ditahan dan entah dimana posisinya. Sebenarnya Hukum Sudah berjalan di pengadilan dan semoga hukum bisa berlaku seadil-adilnya berpihak kepada yang berhak. Mari kita kawal bersama," jelasnya.
Sebelumnya, Menteri AHY berkomitmen untuk memberantas mafia tanah. Hal ini ia ungkapkan dalam acara Deklarasi Kota Administrasi Jakarta Selatan sebagai Kota Lengkap, di Balai Kota Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (2/4/2024).
"Dan terakhir, Pak Gubernur juga sering mungkin mendengarkan semangat dari temen-temen baik di kanwil DKI Jakarta untuk memberantas mafia tanah," kata AHY.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0