Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas soal perumahan rakyat. Foto: IG Sri Mulyani
KOSADATA - Pemerintah melalui Kementerian Keuangan, yang diwakili oleh Menteri Sri Mulyani, mengungkapkan alokasi anggaran sektor perumahan dalam rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo. Fokus utama dalam rapat tersebut adalah untuk mencapai target pembangunan 3 juta rumah di tahun 2025.
"Dukungan APBN untuk sektor perumahan pada 2025 akan meliputi alokasi anggaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebesar Rp 5,27 triliun, serta pembiayaan perumahan senilai Rp 35 triliun," ujar Sri Mulyani dalam akun instagramnya, Rabu (7/1/2025).
Alokasi tersebut, ungkapnya, akan mencakup berbagai program subsidi perumahan, yang bertujuan untuk mendukung masyarakat berpenghasilan rendah agar dapat memiliki hunian yang layak.
Dalam rapat ini, hadir juga sejumlah menteri dan pejabat terkait, seperti Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Sekretaris Kabinet Teddy Wijaya, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasiona (ATR BPN) Nusron Wahid, Menteri Bappenas Rachmat Pambudy, Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Muhammad Yusuf Ateh, Wamenkeu Suahasil Nagara, dan Direktur Utama Bank Tabungan Negara (BTN) Nixon Napitupulu.
Berikut adalah rincian alokasi anggaran pembiayaan sektor perumahan yang telah disepakati untuk tahun 2025:
Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) – Rp 28,2 triliun. FLPP ditargetkan untuk membiayai 220.000 unit rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah dengan bunga yang lebih terjangkau.
Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM) – Rp 0,98 triliun. Program SBUM bertujuan untuk memberikan bantuan uang muka kepada 240.000 unit rumah, mempermudah akses kepemilikan rumah bagi masyarakat yang kesulitan dalam memenuhi uang muka.
Subsidi Selisih Bunga (SSB) – Rp 4,52 triliun. Program ini
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0