Prabowo Menang Satu Putaran, Sekjen GNPP: Gelombang Dukungan tak Terbendung

KOSADATA I Sekretaris Jenderal Gerakan Nasional Patriot Pancasila (GNPP), Mohammad Zaki, mengaku yakin kalau Prabowo - Gibran akan memenangi pilpres dalam satu putaran.

"Sepekan menjelang pemilihan umum, gelombang dukungan dari berbagai elemen masyarakat terus berdatangan. Tak terbendung. Teranyar kemarin malam, acara kami dihadiri oleh mantan Kasad dan 35 Perwira Tinggi purnawirawan," kata Zaki, dihubungi media, Rabu, 7 Februari 2024.

Dijelaskan, pada Selasa, 6 Februari 2024, GNPP menggelar pesta musik rakyat di Bandung dan dihadiri sekitar dua ribu relawan. Selain dihadiri pembina GNPP, Dr. Jasa Pinara Gusti, ada pula eks Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman, Letjen TNI (Purn) Ida Bagus Purwalaksana (Mantan Irjen Kemenhan), Mayor Jenderal TNI (Purn.) Karmin Suharna (Mantan Asisten Teritorial Kasad), dan puluhan jenderal purnawirawan lainnya.

"Kehadiran para senior ini menjadi penyemangat relawan GNPP yang hadir. Relawan kami perwakilan dari berbagai wilayah di Jawa Barat, mereka membawa semangat kemenangan untuk Pak Prabowo dan Mas Gibran," tutur Zaki.

GNPP, kata dia, telah bergerak sejak dua tahun lalu. Awalnya bernama Gerakan Nasional Prabowo Presiden (GNPP), lalu seiring dengan penetapan Gibran sebagai Cawapres, gerakan ini berganti nama menjadi Gerakan Nasional Patriot Pancasila. 

Relawan GNPP telah terbentuk merata di seluruh Kabupaten Kota di Jawa Barat, bahkan hingga tingkat kecamatan. Sementara di luar Jawa Barat, gerakan ini telah terbentuk kepengurusan perwakilan di setiap provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia. 

"Gerakan kami berbasis data pemilih pasti. Bukan hanya pendukung. Kami memakai sistem digital yang terintegrasi. Sekarang sudah terinput data 3,2 juta dan akan terus bertambah," beber Zaki.

Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman yang hadir dalam acara GNPP mengingatkan, "Jangan melawan orang yang menjelekkan. Jangan berbuat jahat pada orang lain. Saya kenal Pak Prabowo sejak lama. Beliau sangat peduli pada sesama. Moralnya tinggi."

Ia menegaskan, pikiran yang jernih, hanya ada di Pak Prabowo. Keikhlasannya untuk bangsa dan negara sudah tidak diragukan lagi. 

"Beliau sudah tidak mikir dirinya sendiri. Tidak akan lagi berpikir memperkaya diri sendiri. (Prabowo) hanya berpikir wawasan kebangsaan, cinta tanah air dan bela negara," jelasnya. 

Dudung meyakini, Prabowo seorang patriot. "Sudah waktunya kita memiliki pemimpin yang berani, bukan ayam sayur, yang disegani luar dan dalam, andal masalah diplomasi, begitu juga di dalam negeri," tandasnya.

Sosok Prabowo, kata dia, walau dijelekkan, tapi tidak melawan. Pun ketika ditakdirkan mendapatkan mandat rakyat, dia meyakini, Pak Prabowo pasti akan merangkul 01 dan 03 demi persatuan bangsa dan negara. "Kita berangkat dari hati yang baik, tindakan baik, ucapan baik. Kita berdoa," ucapnya. *** I Sekretaris Jenderal Gerakan Nasional Patriot Pancasila (GNPP), Mohammad Zaki, mengaku yakin kalau Prabowo - Gibran akan memenangi pilpres dalam satu putaran.

"Sepekan menjelang pemilihan umum, gelombang dukungan dari berbagai elemen masyarakat terus berdatangan. Tak terbendung. Teranyar kemarin malam, acara kami dihadiri oleh mantan Kasad dan 35 Perwira Tinggi purnawirawan," kata Zaki, dihubungi media, Rabu, 7 Februari 2024.

Dijelaskan, pada Selasa, 6 Februari 2024, GNPP menggelar pesta musik rakyat di Bandung dan dihadiri sekitar dua ribu relawan. Selain dihadiri pembina GNPP, Dr. Jasa Pinara Gusti, ada pula eks Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman, Letjen TNI (Purn) Ida Bagus Purwalaksana (Mantan Irjen Kemenhan), Mayor Jenderal TNI (Purn.) Karmin Suharna (Mantan Asisten Teritorial Kasad), dan puluhan jenderal purnawirawan lainnya.

"Kehadiran para senior ini menjadi penyemangat relawan GNPP yang hadir. Relawan kami perwakilan dari berbagai wilayah di Jawa Barat, mereka membawa semangat kemenangan untuk Pak Prabowo dan Mas Gibran," tutur Zaki.

GNPP, kata dia, telah bergerak sejak dua tahun lalu. Awalnya bernama Gerakan Nasional Prabowo Presiden (GNPP), lalu seiring dengan penetapan Gibran sebagai Cawapres, gerakan ini berganti nama menjadi Gerakan Nasional Patriot Pancasila. 

Relawan GNPP telah terbentuk merata di seluruh Kabupaten Kota di Jawa Barat, bahkan hingga tingkat kecamatan. Sementara di luar Jawa Barat, gerakan ini telah terbentuk kepengurusan perwakilan di setiap provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia. 

"Gerakan kami berbasis data pemilih pasti. Bukan hanya pendukung. Kami memakai sistem digital yang terintegrasi. Sekarang sudah terinput data 3,2 juta dan akan terus bertambah," beber Zaki.

Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman yang hadir dalam acara GNPP mengingatkan, "Jangan melawan orang yang menjelekkan. Jangan berbuat jahat pada orang lain. Saya kenal Pak Prabowo sejak lama. Beliau sangat peduli pada sesama. Moralnya tinggi."

Ia menegaskan, pikiran yang jernih, hanya ada di Pak Prabowo. Keikhlasannya untuk bangsa dan negara sudah tidak diragukan lagi. 

"Beliau sudah tidak mikir dirinya sendiri. Tidak akan lagi berpikir memperkaya diri sendiri. (Prabowo) hanya berpikir wawasan kebangsaan, cinta tanah air dan bela negara," jelasnya. 

Dudung meyakini, Prabowo seorang patriot. "Sudah waktunya kita memiliki pemimpin yang berani, bukan ayam sayur, yang disegani luar dan dalam, andal masalah diplomasi, begitu juga di dalam negeri," jelasnya.

Sosok Prabowo, kata dia, walau dijelekkan, tapi tidak melawan. Pun ketika ditakdirkan mendapatkan mandat rakyat, dia meyakini, Pak Prabowo pasti akan merangkul 01 dan 03 demi persatuan bangsa dan negara. "Kita berangkat dari hati yang baik, tindakan baik, ucapan baik. Kita berdoa," ucapnya. ***