Lifter muda berbakat asal Indonesia, Rizki Juniansyah berhasil membawa pulang medali emas kedua. Foto: Humas Kemenpora
Keberhasilan Rizki semakin spesial karena ia berhasil mengalahkan Shi Zhiyong, juara bertahan Olimpiade 2016 dan 2020 asal China, yang gagal mencatatkan angkatan clean and jerk dan harus rela tidak naik podium. Rizki, yang baru kali ini tampil di panggung Olimpiade, menunjukkan ketenangan dan kekuatan mental yang luar biasa, mengatasi tekanan dengan sangat baik.
Tidak hanya itu, medali emas ini juga menambah koleksi emas Indonesia di Olimpiade Paris 2024, setelah sebelumnya Veddriq Leonardo meraih emas di cabang panjat tebing. Dengan dua medali emas ini, posisi Indonesia semakin kuat di klasemen perolehan medali, memberikan kebanggaan besar bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Namun, perjuangan kontingen angkat besi Indonesia belum berakhir. Harapan besar kini tertuju pada Nurul Akmal, lifter putri andalan Indonesia, yang akan bertanding di nomor +81kg putri pada Minggu (11/8/2024). Seluruh perhatian kini tertuju pada Nurul untuk menambah pundi-pundi medali bagi Indonesia di Olimpiade kali ini.
Kesuksesan Rizki Juniansyah itu tentunya menjadi inspirasi besar bagi generasi muda Indonesia. Di usia yang masih sangat muda, Rizki telah membuktikan bahwa dengan kerja keras, disiplin, dan semangat juang yang tinggi, prestasi besar di panggung dunia bukanlah hal yang mustahil diraih.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0