Direktur Proyek LRT Jakarta Fase 1B, Ramdani Akbar, menyatakan bahwa deviasi progres pekerjaan masih sesuai dengan jadwal yang disepakati bersama kontraktor Waskita-Nindya-LRS (WNL KSO).
Hingga 31 Januari 2025, PT Jakarta Propertindo (Perseroda) (Jakpro) melaporkan bahwa progres keseluruhan pembangunan telah mencapai 47,13%.