HUT ke-496 DKI Jakarta, Haji Rasyidi: Wujudkan Pembangunan dengan Konsep Suitanable Development

Potan Ahmad
May 28, 2023

KOSADATA - Tepat 22 Juni 2023 mendatang genap berusia 496 tahun. Berbagai langkah pembangunan Jakarta belum terwujud secara maksimal. Kejadian itu akibat konsep suitanable development atau pembangunan berkelanjutan terputus saat pucuk pimpinan Ibukota berganti. 

Hal itu dikatakan anggota DPRD DKI Haji Rasyidi, dalam menanggapi minimnya pembangunan Jakarta sejak lengsernya Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dan di gantikan Anies Baswedan. 

“Kata kuncinya ada suitanable development atau pembangunan berkelanjutan dimana pembangunan yang memenuhi kebutuhan hidup masa sekarang dengan mempertimbangkan pemenuhan kebutuhan hidup generasi mendatang,” kata Haji Rasyidi saat berbincang dengan wartawan, Jumat (26/5/2023).

Anggota Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) ini mencontohkan suistanable development yang sudah dilakukan Jokowi-Ahok saat menjadi gubernur DKI Jakarta

“Seperti pengerukan kali, pembangunan sodetan Ciliwung, pembangunan RPTRA, penataan kota dan sebagainya. Ini harus diteruskan oleh gubernur setelah mereka,” jelasnya.

Namun menurut wakil ketua komisi C DPRD DKI ini program-program yang sudah dilakukan Jokowi-Ahok saat menjabat Gubernur DKI tidak dilanjutkan oleh Anies Baswedan saat menjabat Gubernur.

“Akibatnya banyak program-program yang terhenti dan suitanable development tidak berjalan,” ungkapnya.

“Namun saya optimis pada kepemimpinan PJ Gubernur DKI Heru Budi Hartono pembangunan berkelanjutan kembali terwujud. Normalisasi sungai kembali dikebut, sodetan Ciliwung dituntaskan hingga memperbanyak taman bagi warga,” imbuhnya.

 

Sementara itu menanggapi usia Jakarta memasuki 496 tahun, Ketua Baitul Muslimin DKI itu berharap, Jakarta kedepan akan lebih bagus dan lebih baik dari hari sebelumnya.

من كان يومه خيرا من أمسه فهو رابح. ومن كان يومه مثل أمسه فهو مغبون. ومن كان يومه شرا من أمسه فهو ملعون

“Barangsiapa yang harinya sekarang lebih baik daripada kemarin maka dia termasuk orang yang beruntung. Barangsiapa yang harinya sama dengan kemarin maka dia adalah orang yang merugi. Barangsiapa yang harinya sekarang lebih jelek daripada harinya kemarin maka dia terlaknat.” jelas pria yang akrab disapa Pak Haji ini. 

Kedepan kata wakil ketua Badan Kehormatan (BK) ini, Jakarta harus lebih banyak melakukan inovasi terutama pada bidang pembangun dan sumber daya manusia (SDM). 

"Saya berharap melalui kepemimpinan Pak Heru, Jakarta dapat sejajar dengan negara maju di Eropa. Inovasi dengan penemuan dan perkembangan pembangunan harus segera dilakukan termasuk meningkatkan SDM warga Jakarta," pungkasnya. 

Related Post

Post a Comment

Comments 0