"Kita tanam lagi. Jadi gini, kita ini kan spiritnya hijau ya. Itu ada lebih dari 300 pohon yang nanti akan ditanam dan kita juga tidak akan sembarangan take out pohon. Kalau kita men-take out, kita pasti sudah dilakukan USG terlebih dahulu," kata Afan di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (11/4).
"Jadi di USG itu akan ketahuan pohonnya sebetulnya masih di posisi sehat atau enggak. Kalau pohon nggak sehat itu pasti rapuh di dalamnya. Kalau dia rapuh yang berbahaya ketika ada angin kencang bisa roboh dan mencelakai orang," lanjutnya.
Untuk diketahui, proyek revitalisasi kawasan Monas sudah direncanakan sejak tahun 2018 dengan anggaran sebesar Rp 114,47 miliar dan dimulai pada November 2019. Sebanyak 205 pohon ditebang demi membuat plaza atau alun-alun beralaskan beton.Â
“Di dalam rancangan dulu yang pernah ditetapkan itu kan sebenarnya kayak plaza, cuma di dalam praktiknya ditanami pohon,†kata Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan DKI Jakarta Heru Hermawanto kala itu.
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0