Rudi menambahkan, “Dalam upaya mempertahankan perolehan sertifikasi ISO ini perusahaan harus mengembangkan dan meningkatkan dokumentasi pekerjaan, mengembangkan kompetensi organisasi, memantau dan mengevaluasi kinerja secara teratur, menerapkan perbaikan atau peningkatan kinerja yang berkelanjutan, dan menerapkan Budaya K3 pada setiap kegiatan perusahaan,†tutupnya.
Country Manager BSI Group Indonesia Nolia Natalia dalam sambutannya menyampaikan, “Sertifikasi standar ISO ini akan dikaji ulang setiap tahun dan tentunya harus dilakukan audit secara terus menerus. Sistem Manajemen Mutu dibutuhkan agar perusahaan mempunyai kinerja yang optimal,†ungkap Nolia.
Nolia memberikan apresiasi kepada PT JTT, “Kami ucapkan selamat kepada PT JTT atas pencapaian yang luar biasa karena proses sertifikasi SM-MK3L dicapai hanya dalam kurun waktu 4 bulan saja yaitu sejak Agustus hingga Desember 2022. Kedepannya diharapkan perusahaan dapat menuju level manajemen sistem yang lebih terintegrasi,†ujarnya.
PT JTT merupakan sub holding dari Jasa Marga, dengan persentase kepemilikan saham Jasa Marga sebesar 99% dan Koperasi Konsumen Karyawan Jalin Margasejahtera sebesar 1%.
Ruas jalan tol wilayah pengelolaan PT JTT membentang sepanjang 676 KM dari Cikampek hingga Surabaya.
PT JTT mengelola 13 ruas jalan tol yang terdiri dari 4 ruas segmentasi yaitu Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Palimanan-Kanci, Semarang Seksi A,B,C, Surabaya-Gempol dan 9 ruas penyertaan saham yaitu Mohamed Bin Zayed, Batang-Semarang, Semarang-Solo, Solo-Ngawi, Ngawi-Kertosono-Kediri, Surabaya-Mojokerto, Gempol-Pandaan, Pandaan-Malang, dan Gempol-Pasuruan.
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0