Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta, Neneng Hasanah. Foto: Humas DPRD DKI Jakarta
KOSADATA - Anggota Komisi D DPRD DKI, Neneng Hasanah mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menuntaskan proyek Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) tepat waktu. Pasalnya, kabel udara yang masih banyak menjuntai di atas trotoar mengganggu keindahan kota Jakarta.
"Selama ini memang ada kendala, ada saluran pipa di bawah akhirnya benturan dengan Dinas Bina Marga. Ini harus segera diatasi agar SJUT rampung tepat waktu," ujar Neneng dilansir laman DPRD DKI Jakarta, Selasa (4/6/2024).
Menurut Politisi Partai Demokrat itu, Jakarta akan bertransformasi menjadi kota global sehingga pembangunan estetika kota harus secepatnya dituntaskan. Dalam hal ini, ungkapnya, PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP) bersama Dinas Bina Marga DKI Jakarta harus bisa menuntaskan penurunan kabel semrawut sepanjang 109 kilometer pada Tahun 2025.
"Selain memperindah estetika, penurunan kabel ke bawah tanah juga dibutuhkan sebagai aspek keselamatan pejalan kaki di jalur pedestrian," katanya.
Tak dipungkiri, terdapat beberapa kendala saat proses pembangunan SJUT di beberapa titik. Antara lain, tidak maksimalnya proses pengerjaan. Hal itu dipengaruhi kepadatang aktivitas masyarakat saat jam sibuk kerja.
Selain itu, kegiatan penataan SJUT berupa penurunan kabel kerap bentrok dengan jadwal perbaikan pipa bocor milik PAM JAYA.
Oleh karena itu, Neneng mengimbau agar PT JIP dan Dinas Bina Marga bersinergi dengan sejumlah instansi terkait, seperti PT. PLN, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero), Perumda PAM Jaya, maupun pihak swasta lainnya untuk mengatur proses pemasangan
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0