KOSADATA - Tingkat keterpilihan atau elektabilitas Ganjar Pranowo dan PDI-Perjuangan berpotensi turun drastis. Hal ini imbas dari sikapnya yang dianggap menjadi faktor batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 lantaran menolak kehadiran Timnas Israel.
"Potensi elektoral Ganjar Pranowo dan PDIP turun sangat besar paska FIFA membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20," kata Pengamat komunikasi Politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga kepada wartawan, belum lama ini.
Menurut dia, kekecewaan itu membuat popularitas Ganjar dan PDIP dalam konotasi negatif akan meningkat. Sebab, popularitas negatif biasanya akan berkolerasi dengan penurunan elektabilitas.
"Karena itu, elektoral Ganjar dan PDIP berpeluang turun drastis sangat terbuka," ujarnya.
Di sisi lain, ia melihat potensi lama tidaknya elektoral Ganjar dan PDIP menurun sangat bergantung kedalaman kekecewaan masyarakat. Apabila, mayoritas masyarakat sangat kecewa kepada Ganjar dan PDIP, maka turunnya elektoral Ganjar dan PDIP akan bertahan lama.
"Sebab, kekecewaan yang mendalam cenderung akan bertahan lama dan hak itu menjadi sikap dan tindakan seseorang kepada objek yang sama," tuturnya.
Sebaliknya, bila kecewa masyarakat t