Jadi Pertaruhan Besar, Prabowo dan Jokowi Dinilai Beri Perhatian Penuh Pilkada Jakarta

Ida Farida

May 07, 2024

Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto saat Rapat Pimpinan TNI-Polri Tahun 2024 di Markas Besar TNI, beberapa waktu lalu. Foto: BPMI Setpres

KOSADATA - Ketua Umum Bamus Suku Betawi 1982, H. Zainudin atau akrab disapa Haji Oding menilai Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Presiden RI saat ini, Joko Widodo (Jokowi) akan memberikan perhatian penuh untuk Pilkada Jakarta 2024. Pasalnya, Jakarta tidak boleh menjadi kota gagal usai ditetapkan sebagai Daerah Khusus Jakarta (DKI).

"Dapat dipastikan bahwa Jokowi dan Prabowo akan full konsentrasi untuk memenangkan dan menjadikan tokoh yang dipercaya terpilih sebagai Gubernur dan Wagub," ujar Haji Oding kepada wartawan, Selasa (7/5/2024).

Sebagai DKJ, tegasnya, Jakarta menjadi penunjang utama ekonomi nasional dan kawasan aglomerasi. Sehingga, kata Haji Oding, Jakarta tidak boleh jadi kota gagal setelah tidak lagi menjadi Ibu Kota Negara.

"Oleh karena itu, Gubernur dan Wakil Gubernur harus dipastikan dijabat oleh tokoh yang teruji, berkemampuan tinggi dan siap mengemban misi keberhasilan Jakarta sekaligus meletakkan fondasi kuat untuk perjalanan Jakarta ke depan," katanya.

Diakuinya, Pilkada Jakarta memiliki pertaruhan yang cukup besar karena akan mengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang juga besar. Dia menilai, pertarungan kandidat cagub Jakarta akan melibatkan kekuatan politik besar.

"Pilkada Jakarta pertaruhannya besar, ongkos politiknya besar, APBDnya besar, jaringannya lengkap, kekuatan politiknya besar dan pertarungannya akan sangat menegangkan. Orang yg memenuhi semua itu hanya dua : Jokowi dan Prabowo," tegasnya.***