Foto: Paiman Raharjo, Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Foto dok FMB9.
“Kami berikan fasilitas kepada kepala desa untuk dikirim ke China agar selain kemajuan desa dari segi infrastruktur, ada juga penguatan SDM di desa,” ujar Paiman.
Menurut Paiman, ke depan pengiriman kepala desa ke luar negeri akan terus dilakukan dengan melibatkan lebih banyak kepala desa dari seluruh Indonesia.
Program ini akan menjadi agenda tahunan yang tak hanya untuk memperluas wawasan, tetapi juga membangun kepercayaan diri para kepala desa untuk memimpin desanya menuju kemajuan dan kemandirian.
Lebih lanjut, Paiman menyebut, kemajuan desa-desa di Indonesia tak lepas dari peran penting dana desa yang digelontorkan pemerintah dalam 10 tahun terakhir.
“Dana desa berdampak positif pada naiknya status desa dari sangat tertinggal menjadi berkembang, bahkan mandiri,” ungkap Paiman.
Menurut Paiman, dana desa yang telah disalurkan sejak 2015 sebesar Rp609,6 triliun kepada 75.265 desa telah memberikan dampak positif yang signifikan bagi pembangunan di desa-desa.
Status Desa Sangat Tertinggal pada 2015 mencapai 13.453 desa, berkurang pada 2024 menjadi 4.363 desa. Begitu juga dengan Desa Tertinggal jumlahnya menurun dari 33.592 menjadi 6.100 desa.
Sementara jumlah Desa Maju dalam 10 tahun terakhir bertambah dari 3.608 desa menjadi 23.063 desa, serta jumlah Desa Mandiri melonjak dari 174 desa menjadi 17.023 desa.
Selain peningkatan status desa, dana desa juga berhasil membangun sarana dan prasarana desa, seperti jalan desa sepanjang 366 ribu kilometer serta mendorong pengembangan potensi
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0