Krisis Air Bersih, Dewan Ibaratkan Jakarta Seperti Padang Gurun

Bambang Widodo
May 11, 2023

KOSADATA - Usai air perpipaan di Jakarta dikelola penuh oleh Perumda PAM Jaya, DPRD DKI Jakarta menyoroti masih adanya warga Jakarta yang belum mendapatkan layanan air bersih.

Salah satunya, Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta, Lukmanul Hakim mengungkapkan, saat ini masih banyak warga di wilayah pesisir Jakarta yang sulit mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.

Sehingga, ucapnya, banyak warga yang tinggal terpaksa harus membeli air bersih dengan harga yang cukup mahal setiap harinya.

“Permasalahan air bersih dan pipanisasi di wilayah DKI Jakarta masih seputar akses atau keterjangkauan yang belum merata di seluruh wilayah Jakarta. Faktanya masih banyak warga yang tidak dapat menikmati layanan air bersih, sehingga mereka terpaksa harus membeli air bersih dengan harga yang cukup mahal," ujar Lukmanul Hakim dalam keterangan tertulis, Rabu (10/5/2023).

Dalam salah satu kunjungan kerjanya, politisi PAN itu melihat seluruh warga di Kelurahan Duri Kosambi, Jakarta Barat sudah menjadi pelanggan PAM Jaya. Tetapi, ucapnya, untuk memperoleh air bersih untuk keperluan minum dan mandi warga harus menunggu sampai larut malam.

“Ini setiap hari warga mengeluh karena air sulit untuk keluar dari keran air seperti di padang gurun," ungkap Lukmanul Hakim.

"Minimnya pasokan air bersih selama ini sangat menyulitkan warga untuk beraktivitas sehari-hari, seperti memasak, mencuci, mandi dan sebagainya. Kami meminta PAM Jaya untuk segera memberikan akses air bersih yang adil bagi warga Jakarta yang kesulitan air bersih,” kata Lukmanul Hakim menambahkan.

Untuk itu, dia mendorong Direktur Utama Perumda PAM Jaya, Arief Nasrudin agar segera melakukan pemeratan layanan air perpipaan agar masalah air bersih di wilayah DKI Jakarta segera merata.***

Related Post

Post a Comment

Comments 0