Master Bagasi dan KJRI Osaka Dorong Budaya Nusantara Tembus Pasar Global

Fahmi Wahyudi
May 14, 2025

Master Bagasi bawa produk lokal ke Osaka. Foto: ist

KOSADATAMaster Bagasi, platform cross border e-commerce pertama dari Indonesia, menjalin kolaborasi strategis dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Osaka untuk mendorong gerakan Nusantara Wave, sebuah inisiatif yang mengangkat budaya dan potensi ekonomi kreatif Indonesia ke panggung global.

 

Kolaborasi ini ditandai melalui audiensi yang digelar pada Minggu, 4 Mei 2025, sebagai kelanjutan dari pertemuan sebelumnya dengan Kepala Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Osaka, Didit Akhdiat Suryo

 

Gerakan Nusantara Wave disebut sebagai strategi budaya yang memperkuat identitas bangsa melalui produk, cerita, dan inovasi khas Indonesia.

 

“Ini bukan sekadar urusan bisnis. Kami ingin menjadikan Master Bagasi sebagai jembatan budaya—mengantar Indonesia ke mata dunia,” ujar CEO dan pendiri Master Bagasi, Amir Hamzah, dalam keterangannya, Rabu, 14 Mei 2025.

 

Apresiasi turut disampaikan Konsul Jenderal RI di Osaka, Dody, yang menyebut Nusantara Wave memiliki positioning yang kuat dalam mengemas kekayaan budaya Indonesia melalui pendekatan kreatif. 

 

“Gerakan ini mampu menghadirkan wajah baru Indonesia dalam lanskap budaya global,” kata Dody.

 

Melalui Bentala Project, tim Master Bagasi memaparkan visinya membawa produk dan talenta Indonesia ke pasar internasional. 

 

“Indonesia punya potensi besar sebagai kekuatan budaya global, namun kita masih kekurangan satu narasi kuat sebagai soft power,” kata Enzelia, Kepala Bentala Project.

 

Tiga pilar utama menjadi landasan gerakan ini: kolaborasi diaspora dan institusi dalam-luar negeri, platform inklusif untuk produk dan talenta lokal, serta penguatan positioning budaya dan inovasi Indonesia secara global.

 

Dalam kesempatan itu, Master Bagasi juga memperkenalkan


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0