Foto: dok Pertamina
Tak hanya untuk warga, Pertamina Lubricants turut memberikan dukungan kepada bengkel mitra dan distributor di wilayah terdampak berupa bantuan sembako serta tenaga pembersih rumah. Bantuan ini menjadi bagian dari upaya menjaga rantai layanan tetap berjalan di tengah keterbatasan.
Untuk menjangkau wilayah dengan akses jalan berat yang terputus, Pertamina Peduli juga mengirimkan 105 drum kosong dan 10 intermediate bulk container (IBC) guna mendukung mobilisasi bahan bakar ke daerah-daerah yang tak bisa dilalui kendaraan berat.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Muhammad Baron, menegaskan bahwa pemulihan pascabencana tidak hanya soal pangan dan kesehatan.
“Pemulihan pasca bencana tidak hanya soal bantuan logistik dan kesehatan, tetapi juga pemulihan akses mobilitas warga. Karena itu Pertamina menghadirkan layanan ganti oli gratis serta dukungan distribusi energi untuk memastikan masyarakat dapat kembali bergerak dan memulihkan aktivitas sehari-hari,” katanya.
Di balik semua itu, Pertamina menegaskan komitmennya sebagai perusahaan pemimpin transisi energi yang mendukung target Net Zero Emission 2060, selaras dengan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) serta penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnisnya.
Di tengah lumpur yang belum sepenuhnya kering, suara mesin motor yang kembali menyala kini menjadi penanda: kehidupan perlahan bergerak lagi.***
Berita terkini lainnya bisa diikuti melalui kanal Google News KOSADATA.
Comments 0