Ketua DPP PDIP, Eriko Sotarduga
KOSADATA - PDI Perjuangan memastikan wacana menduetkan antara Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sangat kecil kemungkinannya. Ada sejumlah hal yang membuat keduanya tak mungkin bersama.
"Persoalan nya kan secara aturan main, UU nya kan tidka memungkinkan. Yang sudah pernah menjadi gubernur, tidak bisa menjadi wakil Gubernur," kata Ketua DPP PDIP, Eriko Sotarduga di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (25/6/2024).
Meski secara undang-undang tidak diperbolehkan, Eriko menyebut peluang untuk keduanya bersama sebenarnya masih memungkinkan kendati peluangnya sangat kecil.
"Saya sampaikan kan tidak 0, tapi 0,0001 persen. Gimana itu 0,00001 persen ini adek-adek sudah merasakan, misalnya ada yang menggugat lagi ke MK, kan bisa saja berubah lagi. Di negara kita tidak ada yang tidak mungkin di dalam politik. Yang tidak mungkin hanya menghidupkan orang mati," ujarnya.
Jika seandainya berpasangan pun, ia melihat kemungkinan realitas politik di level akar rumput. Eriko membayangkan apakah masing-masing pendukungnya akan memilih pasangan Anies-Ahok dengan melihat pertarungan kontestasi yang pernah ada pada Pilkada 2017 kemarin.
"Apakah mereka akan memilih? Ini perlu kita survei dan tanyakan lebih lanjut. Jadi kemungkinan itu kemungkinan yang kecil tapi bukan tidak mungkin," pungkasnya. (***)
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0