Penanganan Bencana Hidrometrologi di Sukabumi Dipastikan Berjalan Cepat dan Tepat

Ida Farida
Dec 09, 2024

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto, memberikan bantuan secara simbolis untuk warga pengungsi di Desa Ciengang, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi. Foto: Humas BNPB

KOSADATA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto, kembali ke Sukabumi, untuk memastikan fase tanggap darurat bencana hidrometrologi di Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat, berjalan cepat dan tepat.

 

Pada lawatannya yang kedua, Kepala BNPB kembali memimpin Rapat Koordinas (Rakor) yang dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Sukabumi.

 

Yang pertama dalam arahannya, Suharyanto mencatat penanganan akses jalan yang tertutup sudah berjalan dengan baik, tetapi harus di tingkatkan.

 

“Saya mencatat, Alhamdulillah, kondisi jalan sudah bisa di lewati semua, meskipun perlu kehati-hatian. Ini nanti, tolong semua untuk fokus kesitu, jangan sampai masih ada rakyat yang terisolir," ujar Suharyanto dalam keterangannya, Senin (9/12/2024).

 

Selanjutnya, Suharyanto menekankan agar pendistribusian pasokan BBM yang sudah berjalan dengan baik jangan sampai tersendat.

 

“Kemudian juga pendistribusian pasokan BBM yang Alhamdulillah sudah ada, terimakasih Pak Bupati beserta Pertamina dan jajaran, tolong ini diikuti terus jangan sampai ketersediaan dan pasokan BBM ini tersendat," kata Suharyanto.

 

Yang ketiga, Suharyanto menegaskan agar penanganan rumah warga yang rusak berat harus tertangani dengan tepat, karena tidak semua rumah harus di relokasi.

 

“Untuk penanganan rumah rusak berat, kalau kita lihat petanya terpencar begitu, sebanyak 628 rumah rusak berat ini, tidak semuanya harus di relokasi karena mengalami dampak dari bencana yang berbeda-beda," tutur Suharyanto.

 

Seusai rakor, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, bergegas menuju pos pengungsi yang terletak di Desa Ciengang, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.

 

Kepala BNPB bersama jajaran melakukan perjalanan dengan kendaraan roda dua


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0