Pertikawan, Kemah Bakti Bangun Kolaborasi Atasi Krisis Iklim

Dian Riski
Nov 09, 2023

Pertikawan Regional Kalimantan pada tanggal 8 sampai 12 November 2023 di Kiram Park, Kabupaten Banjar – Kalimantan Selatan. Foto dok KLHK

KOSADATA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) kembali menggelar Perkemahan Bakti Saka Kalpataru dan Saka Wanabakti (Pertikawan).

Setelah pelaksanaan Pertikawan Regional Sumatera dan Sulawesi Maluku, kali ini digelar Pertikawan Regional Kalimantan pada tanggal 8 sampai 12 November 2023 di Kiram Park, Kabupaten Banjar – Kalimantan Selatan.

Kegiatan ini merupakan komitmen dan konsistensi kerja seluruh pemangku Saka Kalpataru dan Wanabakti, beserta segenap peserta didik Gerakan Pramuka di regional Kalimantan dalam berkontribusi pada pembangunan keberlanjutan dan pengendalian perubahan iklim.

Sebagaimana disampaikan Bambang Hendroyono, Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) selaku Ketua Pimpinan Saka Wanabakti dan Kalpataru Tingkat Nasional yang diwakili Direktur Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan KLHK, Hanif Faisol Nurofiq, pada pembukaan acara di Kiram Park (09/11), bahwa Gerakan Pramuka, sebagai sebuah komunitas yang sangat terstruktur dan memiliki jejaring yang luas diharapkan dapat berperan dalam pengelolaan hutan dan lingkungan yang lebih baik.

Para peserta Pertikawan, penegak dan pandega Saka Kalpatau dan Saka Wanabakti merupakan tumpuan pembangunan Indonesia di masa mendatang.

Mereka inilah para generasi Z, yang berdasarkan sensus penduduk tahun 2020 merupakan generasi dengan jumlah terbesar, yaitu mencapai 27,9% dari total penduduk Indonesia.

“Sangat penting untuk membekali mereka berbagai pengetahuan dan skill agar visi Indonesia Emas 2045 dapat terwujud. Melalui pelaksanaan Perkemahan Bakti ini, kita akan saling belajar dan membangun kolaborasi sehingga target peningkatan kualitas lingkungan hidup dan kehutanan dapat terwujud,” ucap Hanif. 

Selain itu, Hanif juga mengatakan saat ini, bumi


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0