Asisten Deputi Pemajuan dan Pelestarian Budaya Kemenko PMK Andre Notohamijoyo
KOSADATA - Pemerintah Indonesia saat ini mengusulkan Reog Ponorogo, Kolintang, dan Kebaya menjadi warisan dunia United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
“Ada 3 warisan budaya yang diusulkan Indonesia di UNESCO, saat ini yang dibahas di 2024 menunggu keputusan UNESCO. “Pertama Reog Ponorogo. Kedua adalah kolintang, ini pengajuan bersama dengan Afrika dengan alat musik dari Afrika. Lalu ketiga kebaya,” ungkap Asisten Deputi Pemajuan dan Pelestarian Budaya Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Andre Notohamijoyo dalam dialog di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Senin (6/5/2024).
Andre pun menjelaskan bahwa kebaya menjadi warisan budaya UNESCO merupakan joint nomination dari lima negara yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, dan Thailand. Joint nomination merupakan sebuah mekanisme dimana dua atau lebih negara mengajukan kebudayaan secara bersama-sama setiap tahun sekali ke UNESCO.
“Kebaya ini sebetulnya merupakan join nomination dari 5 negara. Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei dan Thailand. Nah ini join nomination ini ditambah dengan Reog dan Kolintang,” jelasnya.
Andre pun mengatakan bahwa tiga warisan budaya ini menjadi target capaian Indonesia di UNESCO pada tahun 2024. “Nah 3 ini jadi yg saat ini jadi target capaian Indonesia di UNESCO. Dan kita harap keputusannya melalui world heritage committee. Dan mereka akan bersidang di Agustus atau September. Dan ini akan diputuskan apakah reog menjadi warisan budaya dunia dari
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0