Tempuh Jarak 180 KM, Mobil Listrik Konversi Karya Anak SMK Jakarta ini Mengaspal

Bambang Widodo

Nov 14, 2023

Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Purwosusilo dan GM PLN UID Jakarta Raya, Lasiran di depan mobil listrik konversi. Foto: PLN

KOSADATA - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya kembali meluncurkan Electric Vehicle Conversion (Elvis) tahap 2 yaitu mobil listrik konversi karya siswa SMKN 1 dan SMKN 26 Jakarta, beberapa waktu lalu. Mobil listrik konversi ini adalah Grand Max karya siswa SMKN 1 Jakarta dan Jimny Katana karya siswa SMKN 26 Jakarta.

Mobil konversi Grand Max tersebut mampu menempuh jarak 160 km dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam dan waktu pengisian baterai sekitar 8 jam. Sedangkan mobil konversi Jimny Katana mampu menempuh jarak 180 km dengan kecepatan rata-rata 60 km per jam dan proses pengisian baterai sekitar 8 hingga 9 jam.

Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Purwosusilo mendukung langkah siswa SMK untuk melakukan konversi mobil listrik. Bahkan, ucapnya, sejumlah SMK menjadikan konversi mobil listrik sebagai mata pelajaran ekstrakurikuler dikarenakan banyak peminat.

“Kami sangat bangga kepada siswa-siswa SMKN 1 dan SMKN 26 Jakarta. Kami juga berterima kasih kepada PLN yang telah mendukung program konversi ini. Harapannya pengalaman dimiliki sisw siswi SMK ini bisa jadi bekal untuk mereka kelak,” ujar Purwosusilo di Jakarta, dikutip Selasa (14/11/2023).

Konversi mobil listrik ini didukung program PLN Peduli sebagai bentuk dukungan PLN dalam pengembangan pendidikan vokasi serta mempercepat penetrasi kendaraan listrik di Indonesia. Hal ini sejalan Perpres No.55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan.

Pendanaan untuk masing-masing sekolah yang digunakan untuk pelatihan konversi mobil, pembelian mobil bekas, dan juga pembelian alat-alat pendukung, hingga akhirnya bisa