KOSADATA - Geisz Chalifa menyatakan mundur dari jabatan Komisaris PT Taman Impian Jaya Ancol. Loyalis Calon Presiden Anies Baswedan itu menjadi salah satu pejabat yang terkena cuci gudang Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
"Oh sudah, bahkan sebelum saya mundur, saya komunikasi dengan pak Anies dulu, dengan semua saya komunikasi. Saya sudah mengajukan surat pengunduran diri tanggal 2 Januari," ujar Geisz kepada wartawan, Rabu (17/1/2023).
Meski telah melayangkan surat pengunduran diri kepada PJ Gubernur DKI Jakarta, Geisz mengaku belum menerima surat balasan. Dia menduga, pencopotan dirinya sebagai Komisaris PT Taman Impian Jaya Ancol akan dilakukan saat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) sebagaimana aturan korporasi.
"Situasi Ancol sangat baik sekali, sangat kondusif, komunikasi antar direksi maupun komisaris itu sangat kondusif, dan Ancol alhamdulillah bisa dikatakan lewat dari ujian maha berat pandemi. Nah agar ringan langkahnya pak Pj, saya mengundurkan lebih dulu," katanya.
Lebih lanjut Geisz menjelaskan, Heru Budi Hartono tidak perlu mengganti jajaran direksi atau komisaris lainnya di PT Taman Impian Jaya Ancol jika ingin mencopot dirinya semata. Sebagaimana diketahui, Geisz Chalifa menjadi loyalis Anies Baswedan saat berhadapan dengan lawan politiknya di Jakarta.
"Kalau bantu pak Anies jelas, selain saya tetap saya kan dari dulu di bisnis properti, ngurus sekolah, juga aktif di berbagai lembaga sosial seperti medical Emergentisme rescue commite, juga saya masih ketua umum alumni SMA 7 lintas angkatan," tandasnya. ***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0