Pemprov DKI Jakarta menggelar pasukan kesiapsiagaan menghadapi musim hujan. Foto: PPID Jakarta
Kemudian, Heru meminta partisipasi masyarakat agar bisa proaktif membantu di lapangan ketika dibutuhkan. “Di DKI pasti tidak lepas dari titik-titik banjir atau genangan, masih ada beberapa daerah yang memang dampak banjir pasti akan terjadi. Namun kita berusaha untuk mempercepat mengurangi genangan air itu dan memperkecil area terdampak,” lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Isnawa Adji mengatakan, berdasarkan prediksi BMKG, potensi puncak musim hujan dan rob di wilayah DKI Jakarta akan terjadi pada Februari 2024. Momen tersebut juga bertepatan dengan pelaksanaan pemilihan umum, sehingga diperlukan kesiapsiagaan lebih lanjut untuk menghalau potensi bencana, terutama di wilayah rawan banjir.
Kegiatan ini diikuti oleh 300 orang personel gabungan yang berasal dari unsur Kodim 0505 Jakarta Timur, Polres Metro Jakarta Timur, BPBD, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Satpol PP, Dinas Kominfotik, para Camat dan Lurah wilayah Administrasi Jakarta Timur, relawan kebencanaan, dan seluruh elemen terkait lainnya.
“Kegiatan apel dalam rangka menghadapi bencana dan musim penghujan juga akan dilaksanakan di empat wilayah kota lainnya. Jakarta Pusat di Kali Ciliwung Lama, Pasar Baru; Jakarta Utara di Waduk Pluit; Jakarta Barat di Danau Citra 8, Jakarta Selatan di Setu Babakan, dan Jakarta Timur dilaksanakan di pintu air Malakasari ini," kata Isnawa.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0