Sejumlah lansia dan warga rentan mengikuti simulasi evakuasi mandiri BNPB di Kaki Gunungapi Merapi. Foto: BNPB
Selang beberapa menit kemudian, ratusan warga Kalurahan Girikerto mulai berbondong-bondong menuju lokasi barak pengungsian. Beberapa mobil bak terbuka dan ambulance mondar-mandir menjemput dan mengantarkan para warga menuju lokasi pengungsian sementara.
Setibanya di lokasi pengungsian, warga mulai didata dan diberikan pelayanan kesehatan, khususnya bagi mereka yang masuk kategori kelompok rentan seperti lansia, disabilitas, ibu hamil, ibu menyusui dan anak-anak. Dalam waktu tak kurang dari dua jam, seluruh warga berhasil dievakuasi seiring pelayanan posko pengungsian yang mulai dilengkapi oleh relawan gabungan.
Meski sebatas simulasi, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama Pemerintah Kabupaten Sleman konsisten melakukan upaya peningkatan kesiapsiagaan dari adanya potensi dampak risiko bencana erupsi Gunungapi Merapi.
Pihaknya sengaja melibatkan masyarakat, terutama lansia dan kelompok rentan lainnya sebagai fokus utama dalam upaya peningkatan kesiapsiagaan. Giat yang dilakukan selama kurang lebih satu jam itu berjalan sesuai harapan. Para peserta dan petugas sangat kooperatif dalam melaksanakan rangkaian simulasi.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0