Selain persiapan infrastruktur, pihaknya juga mendorong kesiapan sumber daya masyarakat di bidang pariwsiata agar bisa memberikan pelayanan yang baik kepada para pengunjung termasuk 2500 wisatawan mancanegara yang diperkirakan bakal hadir dalam perlombaan tersebut.
“Kedatangan wisatawan mancanegara bila dilayani dengan baik, mereka akan puas dan berikan berita baik kepada publik,†ucapnya.
Menparekraf melanjutkan, Danau Toba merupakan destinasi superprioritas yang memiliki panorama indah, serta keragaman budaya, namun belum memiliki event kelas dunia.
Menurutnya, F1 Powerboat ini akan menjadi event kelas dunia sehingga akan lebih meningkatkan jumlah pengunjung di Danau Toba.
“Pemerintah sudah mendukung pembangunan infrastruktur di Danau Toba mulai dari pelabuhan, bandara, jalan tol. Dengan kesiapan ini, diharapkan Danau Toba bisa masuk dalam tiga besar destinasi wisata di Indonesia, selain Bali dan Borobudur†tutupnya.Â
Antusiasme Publik
Antusiasme publik terhadap gelaran balap F1 Powerboat di Danau Toba sangat tinggi dan berbagai perlengkapan balap sudah mulai didatangkan ke lokasi tersebut.
Tingginya antusiasme ini bisa dilihat dari ludesnya tiket untuk di tribun “race venue†yang dijual secara daring. Maya Watono, Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata PT. Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney mengatakan, bahwa pihaknya menjual tiket perhelatan olahraga air tersebut di platform daring langsung habis hanya dalam tempo 23 menit saja.
“Saya kaget, kami buka penjualan 2000 tiket di race venue
Comments 0