Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Fraksi PAN Nilai Sulit Terwujud

Abdillah Balfast
May 06, 2024

Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay

KOSADATA - Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay menilai, rencana presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto untuk membentuk klub presiden atau presidential club akan aulit terwujud. Ia menilai, perlu ada usaha dan kesungguhan untuk membentuk forum presiden RI yang masih ada.

Menurutnya, silaturrahim politik akan selalu penting dan perlu dilaksanakan. Salah satu bentuk silaturahim politik, kata Saleg, ada yang formal dan informal. 

"Kalau ada silaturrahim, pasti ada tukar pikiran. Ada diskusi. Ada kritik dan evaluasi. Ada masukan untuk perbaikan. Semua itu tentu baik bagi pemerintah yang sedang menjalankan amanah," kata Saleh dalam keterangannya, Senin (6/5/2024).

Kendati demikian, ia berkata, silaturrahim politik seperti presidential club itu tidak mudah dilaksanakan. Apalagi, pesertanya adalah mantan presiden dan politisi-politisi hebat. Selain adanya kesibukan , sambungnya, agenda kebangsaan yang diusung bisa saja tidak beririsan. 

"Dari pilpres kemarin aja kita sudah bisa melihat adanya perbedaan lingkup pemikiran dalam membangun Indonesia. Ada yang ingin perubahan, ada yang ingin keberlanjutan dan penyempurnaan, serta ada yang ingin perubahan dan perbaikan. Dasar dan pokok pijakan berpikirnya juga berbeda. Semua memiliki argumen yang oleh masing-masing dinilai paling baik," ucap Saleh.

Atas dasar itu, ia menilai, silaturahim politik dalam bentuk presidential club agak sulit dapat dihadiri oleh semua mantan presiden RI. "Perlu usaha dan kesungguhan untuk menghadirkan semuanya. Ada banyak faktor teknis, ideologis, dan sosial politik yang bisa menjadi hambatan," ucapnya.

"Semua orang bisa membaca posisi


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0