KOSADATA - Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono memastikan tidak mau mengintervensi dalam seleksi Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta ke Panitia Seleksi. Hanya saja, kata Heru, Sekda DKI Jakarta nantinya harus diisi sosok yang memahami masalah anggaran.
"Saya serahkan kepada pansel. Yang penting tau anggaran, yang penting paham terkait dengan proses APBD DKI gitu aja," ujar Heru DI Jakarta Selatan, Jum'at (27/1/2023).
Dia berharap, panitia seleksi bisa menjaring sosok Sekda yang berkualitas untuk membantu dirinya dalam menjalankan pembangunan di Jakarta.
"Saya serahkan ke pansel siapa, seleksinya saya ngga ikut-ikut, cuman yang terbaik aja, berarti masih 6 nama akan jadi 3 (diserahkan ke istana) 3 itu belum tau siapa," katanya.
Sebelumnya, Seleksi Calon Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta pengganti Marullah Matali makin mendekati tahap akhir. Hasil uji manajerial dan sosio kultural, tersisa enam nama yang berhasil ke tahap selanjutnya, yakni tahap wawancara.
Ke-enam nama tersebut adalah Benni Aguscandra (Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu DKI Jakarta) dengan skor 77,84. Lalu Dhany Sukma (Wali Kota Jakarta Pusat) 87,07, Isnawa Adji (Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dengan skor 79,98.
Selain itu, ada nama Joko Agus Setyono (Kepala Perwakilan BPK Provinsi Bali) dengan skor paling tinggi, yakni 88,16. Kemudian ada Michael Rolandi Cesnanta Brata (Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah DKI Jakarta) 86,58, dan Syaefuloh Hidayat (Inspektur DKI Jakarta) dengan skor 80,22
"Panitia Seleksi Terbuka
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0