Indonesia-Swiss Perkuat Pendidikan Vokasi Berbasis Dual VET

Dian Riski
Feb 28, 2025

Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenpar Martini M. Paham dalam sambutannya pada acara "Skills in Action Forum: Advancing Competitiveness" di Menara Danareksa, Jakarta, Kamis (27/2/2025).

yang unggul akan sangat penting dalam mencapai tujuan ini. Dan untuk mencapai tujuan ini diperlukan lebih dari sekadar kebijakan pemerintah dan reformasi pendidikan. Partisipasi aktif bisnis dalam pengembangan tenaga kerja dan keterampilan sekarang lebih penting dari sebelumnya," kata Olivier.

 

Lebih lanjut, Olivier mengatakan ekonomi yang kompetitif dibangun atas tenaga kerja terampil, adaptif, tangguh, dan siap memenuhi permintaan ekonomi yang berkembang pesat.

 

Karenanya, fase baru ini berfokus pada penanganan tantangan yang tersisa untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia sebagai kekuatan yang lebih besar dan memperkuat daya saing.

 

"Kami yakin dengan pendekatan pendidikan dan pelatihan vokasi ganda, kita dapat memainkan peran transformatif dalam menutup kesenjangan keterampilan di Indonesia," kata Olivier.

 

Untuk menyoroti keberhasilan inisiatif Dual VET fase pertama, menanggapi tantangan pasar tenaga kerja, dan lebih meningkatkan implementasi Dual VET di Indonesia, Swisscontact selaku implementor S4C dan STED mengadakan forum bertajuk "Skills in Action: Advancing Competitiveness.” 

 

Kehadiran forum ini bertujuan untuk menjadi wadah bagi pemerintah, lembaga pendidikan dan pelatihan kejuruan, sektor swasta, dan pemangku kepentingan terkait untuk terlibat dalam dialog berbagi wawasan, dan mendiskusikan solusi yang berkelanjutan.

 

Dalam forum ini menghadirkan sederet panelis diantaranya Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur dan Pendidikan Vokasi Kemenpar, Andar Danova L. Goeltom; Direktur Eksekutif Wise Steps Foundation, Ayu Adityani Masita; Manager Optimalisasi Teknis dan Produksi, Nippon Shokubai Indonesia (NSI), Daryanto; Direktur Politeknik Industri Petrokimia Banten, Supardi; dan Ketua Komite Tetap Pelatihan Vokasi, Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, Wisnu Wibowo.

 

Pada sesi panel ini menyoroti perlunya adaptasi dan inovasi dalam pendidikan vokasi. Dari mulai politeknik, layanan penyedia jasa dan tentunya


1 2 3 4

Related Post

Post a Comment

Comments 0