Inilah Kekhawatiran Pelaku Usaha dari Pilkada Karawang

Abdillah Balfast
Nov 11, 2024

Debat perdana Pilkada Karawang

KOSADATA - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Karawang tinggal menghitung hari. Namun, menjelang berakhirnya masa kampanye, sejumlah pelaku usaha mengungkapkan kekhawatirannya jika calon kepala daerah yang berlatar belakang pengusaha terpilih sebagai pemenang.

"Sebab, jika calon kepala daerah berasal dari pengusaha, mindset dan orientasinya bisa terfokus pada keuntungan pribadi, tanpa memperhatikan kompetitor lainnya," ujar Firman, seorang pengusaha yang aktif di bidang konstruksi, saat berbincang dengan sejumlah awak media di Karawang, Ahad (10/11/2024).

Menurut Firman, jika Pilkada Karawang dimenangkan oleh calon bupati yang berlatar belakang pengusaha, penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dikhawatirkan akan dimonopoli oleh kelompok tertentu yang merupakan orang dekat bupati terpilih.

"Selama beberapa tahun terakhir, banyak pengusaha yang mengeluh karena tidak mendapatkan pekerjaan, karena semuanya dimonopoli oleh kelompok tertentu. Kami tidak ingin kejadian ini terulang lagi di era kepemimpinan berikutnya. Oleh karena itu, kami berharap Pilkada Karawang dimenangkan oleh sosok yang bukan berasal dari kalangan pengusaha," tegasnya.

Sebelumnya, Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pahala Nainggolan, juga menyampaikan kekhawatirannya terkait banyaknya calon kepala daerah berlatar belakang pengusaha yang bertarung dalam Pilkada kali ini.

"Kami khawatir dengan latar belakang profesi calon kepala daerah yang sebagian besar berasal dari pengusaha atau sektor swasta. Itu hampir setengahnya. Padahal, petahana dulu juga sudah seorang pengusaha, hanya statusnya sekarang sebagai petahana," kata Pahala dalam konferensi pers, belum lama ini.

Pahala menyoroti dua hal yang menjadi kekhawatirannya. Pertama, adanya potensi penyalahgunaan kekuasaan oleh kepala daerah terpilih yang memiliki perusahaan pribadi.

"Kami khawatir mereka akan melakukan perbuatan curang yang menguntungkan perusahaan pribadi mereka. Hingga saat ini, belum ada aturan yang


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0