Samsara Living Museum Diapresiasi, Hadirkan Prototipe Pengembangan Pariwisata Regeneratif Bali

Dian Riski
Nov 01, 2024

Wamenpar Ni Luh Puspa, saat melakukan pertemuan dengan Samsara Living Museum, di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Rabu (30/10/2024).

KOSADATA - Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa mengapresiasi inisiasi Ida Bagus Agung Gunartha selaku Pendiri Samsara Living Museum dalam menghadirkan prototipe pengembangan pariwisata regeneratif berbasis budaya di Bali sebagai solusi distribusi pariwisata berkelanjutan yang semakin inklusif.

 

Samsara Living Museum atau Museum Kehidupan Samsara terletak di Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem, Bali. Di museum ini, masyarakat maupun wisatawan dapat belajar mengenai siklus kehidupan masyarakat Bali yang masih terjaga keautentikannya.

 

Wamenpar Ni Luh Puspa, saat melakukan pertemuan dengan Samsara Living Museum, di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, beberapa waktu lalu mengatakan inisiasi yang dihadirkan Samsara Living Museum sejalan dengan arahan Presiden Prabowo yang menginginkan pembangunan kepariwisataan dengan melibatkan pemberdayaan masyarakat mencakup pelestarian budaya lokal yang harus tetap dijaga di tengah modernitas saat ini.

 

“Tentu budaya ini tidak boleh hilang begitu saja di tengah dunia yang semakin modern. Kita harap budaya Bali ini terus berkembang. Konsep prototipe seperti ini bisa terus kita kembangkan dan diperluas kedepannya,” kata Wamenpar Ni Luh Puspa

 

Pendiri Samsara Living Museum, Ida Bagus Agung Gunartha, mengatakan pola pengembangan pariwisata di Kabupaten Karangasem memerlukan pendekatan yang out of the box dalam merespons potensi pariwisata di wilayah yang penuh dengan tantangan tersebut.

 

“Dari proses pemetaan yang kita lakukan di Karangasem ternyata memang yang selalu ada melekat di setiap aset gitu ya, humannya, spiritualnya, adalah sisi autentisitasnya,” ujar Ida Bagus.

 

Sehingga kehadiran konsep regenerative


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0