Tak Lagi Kritik Banjir Jakarta, PSI Ungkap Buruknya Tata Ruang

Bambang Widodo
Mar 01, 2023

KOSADATA - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Justin Adrian Untayana mendesak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk melakukan pembenahan tata ruang dalam mengatasi banjir di Jakarta. Biasanya, PSI seringkali mengeluarkan kritikan tajam kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta saat Anies Baswedan menjadi Gubernur DKI Jakarta.

“Hampir seluruh permasalahan yang ada di Jakarta termasuk banjir, macet, timbunan sampah, ruang terbuka hijau, air bersih, dan lain sebagainya disebabkan oleh tata ruang buruk yang telah diwariskan sekian lama”, kata Justin dalam keterangannya, Selasa (28/2/2023).

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta, katanya, genangan banjir terjadi di lima ruas jalan dan 104 RT terdampak. Adapun data wilayah paling parah yakni Di Jakarta Timur sebanyak 57 RT. Bahkan di kawasan pemukiman Kampung Melayu, dan Bidara Cina banjir mencapai ketinggian satu meter.

Penataan pemukiman, kata dia, harus dilakukan agar lebih terintegrasi dengan jaringan jalan, transportasi umum, serta utilitas seperti jaringan air dan listrik. Hal itu dinilai sangat penting untuk menciptakan pemukiman yang manusiawi dan berkecukupan fasilitas.

Justin menambahkan, dengan penataan tersebut, daerah aliran air dapat diperlebar melalui program normalisasi sungai. Serapan tanah juga dapat ditingkatkan dengan ruang terbuka hijau serta pembangunan jaringan tampung-alir air atau mikro drainase untuk mengalirkan air dari pemukiman ke sungai-sungai utama dapat dilakukan.

"Selama ini banyak daerah pemukiman yang seringkali tergenang, karena jaringan pembuangannya ke sungai utama terhambat, atau bahkan tertutup sehingga genangan air terkurung tanpa dapat dialirkan, sementara daya resap tanah sangat terbatas sehingga terjadi


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0