Foto: ist
Tepat pada tanggal 21 Februari 2005 longsor sampah kembali terjadi. Longsor kali ini menewaskan ratusan orang, puluhan masih tertimbun tanah, belum lagi harta benda mereka yang terurug sampah. Juga ratusan orang yang hidup dalam dalam pengusian tanpa nasib yang jelas. Tragedi sampah longsor sampah itu berulang setiap empat tahun sekali. Ada apa dengan angka 4?
Hikmah Tragedi TPA Leuwigajah
Hikmah yang bisa dan harus dipetik dari tragedi TPA Lewugajah. Pertama, dalam pengelolaan sampah jangan mengandalkan TPA. Sampah yang dibuang ke TPA harus terus berkurangan, sampai pada prosentase yang rendah, 20-30% dan itu hanya sisa-sisa yang tak bisa dikembalikan menjadi sumberdaya.
Kedua, jangan mengelola TPA secara open dumping karena timbulkan tragedi kemanusiaan dan lingkungan serta melanggar peraturan perundangan, seperti UU No. 18/2008 tentang Pengelolaan Sampah, UU No. 32/2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan peraturan terkait.
Ketiga, sampah harus diolah sedekat-dekatnya dengan sumber. Sampah diolah dengan multi-teknologi dengan melibatkan berbagai stakehoders. Keempat, pemerintah dan dunia usaha (pemilik sampah) harus menfasilitasi dan memberikan insentif kepada siapa saja yang mengelola dan mengolah sampah.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Filosofi Iket Sunda yang Penuh Makna
SENI BUDAYA Mar 03, 2024Melepas Penat di Situ Ciranca Majalengka, Sejuknya Kemurnian Air Pegunungan
DESTINASI Apr 04, 2025Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0